Rabu, 22 Februari 2012

Maudu' Lompoa

Posted by Amanda Prastyowati at 2/22/2012 10:59:00 PM
Perayaan maulid merupakan salah satu perayaan hari besar Islam dalam kaitannya dengan peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Perayaan ini kemudian hadir di tengah masyarakat pendukungnya sebagai ritual agama yang disakralkan dengan bentuk dan cara pelaksanaan yang berbeda-beda. Salah satunya perayaan maulid yang diselenggarakan secara besar-besaran juga terdapat di daerah Sulawesi Selatan, tepatnya di Desa Cikoang, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar. Ritual agama dengan nuansa Islam itu, dikenal oleh masyarakat Cikoang dengan sebutan Maudu' Lompoa. Maudu' Lompoa ini merupakan implementasi dari konsep ajaran Sayyid Jalaluddin dengan konsep ajarannya "Nur Muhammad".


Prosesi Ritual Maudu' Lompoa antara lain :
1. A'je'ne-je'ne Sappara : Prosesi awal yang wajib dilakukan oleh masyarakat Cikoang yang akan melakukan Maudu' Lompoa. Proses ini hanya dilakukan pada tanggal 10 bulan syafar setiap tahunnya, dalam proses mandi ini dipimpin oleh 'Anrong Guru' yang diikuti oleh ribuan warganya dengan tujuan atau dipercaya dapat membersihkan jiwa dan raga dari najis.
2. Annyongko Jangang : Proses menangkap dan mengurung ayam yang akan digunakan dalam acara Maudu Lompoa. Proses mengurung ayam ini berlangsung selama 40 hari 40 malam dan bertujuan untuk menghindari atau mengbersihkan ayam dari kotoran-kotoran yang mengandung najis baik makanannya maupun tempatnya.
3. Angnganang Baku : Proses membuat tempat menyimpan makanan yang akan digunakan dalam Maudu Lompoa. Bakul dari daun lontar, proses ini tidak boleh dilakukan oleh wanita haid serta pembuatannya hanya boleh berlangsung dalam bulan syafar.
4. Anggalloi Ase : Proses menjemur padi. Dalam proses ini padi dijemur dalam lingkaran pagar untuk menghindarkan padi dari sentuhan najis yang dibawa oleh binatang. Proses ini hanya boleh berlangsung pada bulan Rabiul Awal.
5. A'dengka Ase : Proses menumbuk padi hanya dilakukan pada bulan Rabiul Awal. Dalam proses ini tidak diperbolehkan menggunakan mesin meliankan hanya menggunakan lesung.
6. Ammisa' Kaluku : Proses mengupas kelapa, dimana kelapa yang akan dikupas harus kelapa yang utuh, dalam pemgertian tidak cacat dan sebisa mungkin berasal dari kebun sendiri serta dipanjat sendiri. Dalam pengupasannya harus di tempat yang bersih dan terhindar dari najis.
7. Ammolong Jangang : Proses penyembelihan ayam harus menggunakan pisau tajam serta wajib hukumnya menghadap kiblat, tempat yang digunakan untuk menyembelih ayampun haruslah dikelilingi pagar agar terhindar dari najis.
8. Pamatara Berasa : Proses memasak beras tetapi tidak sampai menjadi nasi diap saji (setangah matang) ini dimaksudkan agar beras/ nasi tersebut tidak mudah basi.
9. Ammonei Baku' : Proses mengisi bakul dengan nasi setengah matang, ayam goreng, telur masak. Dalama mengisi bakul diharamkan bagi wanita hid, dan mengisinya dengan doa-doa tertentu
10. Anno'do Bayao : Proses menghias telur dengan warna-warni tertentu agar tampak menarik dan diberi pegangan dari bambu yang diruncingkan. Tujuan kegiatan ini agar telur dapat berdiri tegak di atas bakul sekaligus untuk memperindah penampakan bakul.
11. A'Rate : Kegiatan A'Rate adalah menyanyikan puji-pujian dalam bahasa Al-Qur'an (Bahasa Arab) yang bertujuan untuk mengucap syukur dan terima kasih kepada Allah SWT dan serta Nabi Muhammad SAW atas limpahan berkah dan rezeki yang diterimanya sekaligus sebagai doa keselamatan. Proses ini dipimpin oleh Anrong Guru'
12. Julung-Julung/Kandawari : Kedua tempat ini adalah tempat untuk menyimpan bakul maudu yang telah direteki yang mana diartikan sebagai perumpamaan kendaraan Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan Isra' Mi'raj yang bernama Rafa Rafing.

nah, Maudu' Lompoa ini dilaksankan pada tanggal 21 Februari 2012, beberapa hari yang lalu. Benar.. perayaan maudu di Cikoang sangat besar, Kenapa ?
1. Masyarakat yang datang bukan hanya masyarakat lokal (setempat), tapi juga masyarakat dari berbagai daerah, terlebih lagi penduduk asli Cikoang yang merantau keluar kota atau kemanapun dia, akan kembali hanya untuk merayakan maudu; ini.
2. Adanya pedagang-pedagang yang memanfaatkan moment ini untuk mencari nafkah, dan penduduk juga memanfaatkan dengan menyewakan lahan kosong mereka kepada pedagang.
3. Hadirnya para pejabat pemerintah, dan tokoh-tokoh ternama untuk memperingati maudu ini, namun pada perayaan maudu kali ini bertepatan dengan pelantikan Kareang Laikang. 
4. Datangnya turis, reporter, mahasiswa, maupun berbagai kalangan yang datang dengan kata "penasaran" untuk menyasikkan langsung maudu ini.

Dalam bakul maudu, ada empat komponen yang wajib (diharuskan) ada dalam bakul yakni, telur, ayam, beras, dan kelapa. dalam proses pembuatan bahan-bahan yang digunakan, semua orang yang turut berperan harus mengenakan sarung baik laki-laki maupun perempuan, dan harus mengikat rambut tanpa juntai bagi perempuan.
Selama acara berlangsung, pengunjung makin ramai dan jalanan makin padat, maudu' ini benar-benar sangat unik dan menarik. Maudu' Lompoa ini dilaksanakan disungai Cikoang, setalah julung-julung (perahu) ditempatkan disungai, baik laki-laki,perempuan,tua-muda, merayakan dengan penuh kegembiraan dengan cara mandi-mandi di sekitar sungai.
Bayangkan saja, masyarakat yang jauh rela hadir untuk mengikuti maudu lompoa ini, penduduk yang mencari nafkah di luar kota lebih memilih pulang kekampung halaman saat perayaan maudu' lompoa daripada saat idul fitri, bagi masyarakat miskin (pendapatan di bwah rata-rata) memiliki uang saat perayaan walaupun sehari-harinya nampak tidak tercukupi kebutuhannya. Biaya untuk perayaan maudu' lompoa ini tidak menelan biaya yang sedikit karena aksesoris yang digunakan itu disiapkan sendiri.
Ini karena masyarakat Cikoang berkeyakinan bahwa harta benda yang mereka keluarkan akan mendapatkan balasan yang lebih, rejeki yang mereka terima akan lebih dari yang mereka sudekahkan dalam perayaan maudu lompoa ini. selain itu maudu' lompoa ini sudah mendarah daging dan menjadi budaya bagi masyarakat Cikoang, namun Isra Mi'raj tidak dilupakan, Isra Mi'raj juga dilaksanakan pada waktunya, namun tidak sebesar perayaan maudu lompoa ini.

hmm.. kalau ada yang penasaran dengan maudu' lompoa ini , datang deh tahun depan, lihat sendiri betapa ramai dan antusiasnya masyarakat mengangkat julung-julung meraka dari rumah hingga ke sungai Cikoang. atau baca deh nanti skripsi aku. hee..

0 comments:

 

Duniaku Bercerita Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review